11,2 Ribu Rumah Rusak Akibat Banjir-Longsor Sumut Sejak 25 November, 18 Kabupaten Masuk Darurat

Nasional, Sumut44 Dilihat

matabangsa.com – Medan | Kerusakan rumah penduduk akibat banjir dan longsor di Sumatera Utara terus bertambah sejak bencana pertama terjadi pada 25 November 2025.

Data BNPB per Senin, 8 Desember 2025 mencatat total 11,2 ribu rumah mengalami kerusakan berbagai kategori.

Rumah-rumah warga banyak yang hancur diterjang arus sungai yang meluap dengan cepat dan membawa material lumpur.

Tapanuli Tengah dan Langkat menjadi dua wilayah dengan angka kerusakan permukiman tertinggi.

Sebagian warga kini tinggal di tenda pengungsian yang kondisinya mulai penuh dan membutuhkan suplai tambahan.

Hujan yang tidak kunjung reda membuat proses perbaikan sementara tidak bisa dilakukan dengan maksimal.

Pemerintah daerah bergerak cepat membangun hunian darurat bagi warga yang kehilangan tempat tinggal.

Relawan kemanusiaan turut membantu memperbaiki beberapa rumah yang masih bisa diselamatkan.

BNPB menegaskan bahwa pendataan kerusakan masih berlangsung karena beberapa wilayah masih terisolasi.

Rumah yang berada di dekat bantaran sungai menjadi lokasi dengan tingkat kerusakan tertinggi.

Pemerintah pusat menyiapkan anggaran rehabilitasi untuk tahap awal sebelum rekonstruksi permanen dilakukan.

Warga berharap bantuan pembangunan segera tiba karena hujan berpotensi berlangsung hingga akhir Desember.(***)

Tags: #RumahRusak, #BanjirSumut, #LongsorSumut, #BNPB, #Sumut2025, #DaruratBencana, #Langkat, #TapanuliTengah, #UpdateBencana,

Caption foto: Data BNPB menunjukkan lebih dari 11,2 ribu rumah rusak di 18 kabupaten sejak bencana 25 November hingga 8 Desember 2025.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *