matabangsa.com – Medan | Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menetapkan status darurat setelah 17 kabupaten/kota terdampak bencana. Distribusi dampak meluas mulai dari pantai barat hingga wilayah tengah provinsi.
Seluruh data dalam laporan ini bersumber dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui Dashboard Resmi Rekapitulasi Terdampak Bencana Provinsi Sumatera Utara yang diperbarui pada 6 Desember 2025, mencakup angka korban meninggal, hilang, terluka, jumlah fasilitas yang rusak, rumah penduduk yang terdampak, serta sebaran bencana di 17 kabupaten/kota.
Daerah paling terdampak meliputi Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, dan Kota Sibolga.
Pemerintah menyatakan situasi masih sangat dinamis dan perlu penanganan cepat.
Ribuan warga mengungsi dari rumah mereka akibat kerusakan bangunan.
Proses evakuasi berlangsung intens di berbagai titik.
Fasilitas umum rusak memperlambat distribusi logistik.
Rumah ibadah dan fasilitas pendidikan turut terdampak parah.
Pemerintah provinsi mengaktifkan seluruh posko penanganan bencana.
Setiap kabupaten/kota diwajibkan memperbarui data lapangan setiap 4 jam.
Tim SAR membagi wilayah pencarian berdasarkan zona prioritas.
Pemerintah pusat memonitor langsung seluruh perkembangan dari posko utama.
Koordinasi lintas instansi menjadi kunci percepatan penanganan darurat.
Warga yang mengungsi terus mendapat bantuan logistik dari pemerintah dan relawan.
Di beberapa daerah, jalan penghubung antarwilayah masih terputus akibat jembatan rusak.
Pemerintah menargetkan pembukaan jalur darurat dalam waktu dekat.
Tim teknis melakukan kajian cepat untuk menentukan kerusakan infrastruktur strategis.
Pemprov menyampaikan apresiasi kepada relawan yang turun langsung di lapangan.
Situasi di 17 kabupaten/kota masih dalam pengawasan ketat hingga kondisi dinyatakan aman.(***)
Foto: Dashboard bencana menunjukkan 17 kabupaten/kota di Sumatera Utara terdampak bencana secara luas. Screenshot Dashboard BNPB terkini
Tags: #KabupatenTerdampak, #BencanaSumut, #SumateraUtara, #BNPB, #DaruratProvinsi, #Evakuasi, #UpdateBencana, #BreakingNews, #IndonesiaAlert,
