matabangsa.com – Medan | BNPB merinci sebanyak 80 fasilitas umum rusak akibat banjir dan longsor yang melanda Sumatera Utara sejak 25 November 2025.
Kerusakan mencakup balai desa, gedung pelayanan publik, pasar rakyat, serta fasilitas transportasi dasar.
Warga kini kesulitan mengakses pelayanan administrasi dan bantuan sosial karena banyak gedung pelayanan tidak dapat digunakan.
Selain itu, 19 rumah ibadah rusak dan sebagian tidak dapat dipakai untuk kegiatan ibadah.
Sejumlah desa melaporkan rumah ibadah mereka terendam lumpur hingga merusak perabotan di dalamnya.
Kerusakan jembatan juga memperparah kondisi sehingga aktivitas ekonomi terhenti di beberapa wilayah.
BNPB menyatakan kerusakan fasilitas umum masih berpotensi bertambah karena pendataan belum selesai.
Pemerintah daerah mengerahkan alat berat untuk membersihkan akses yang tertutup material longsor.
Banyak fasilitas publik kini dijadikan tempat penampungan sementara untuk warga.
Relawan membantu membersihkan area fasilitas agar dapat dioperasikan kembali dalam waktu dekat.
Pemerintah pusat memprioritaskan perbaikan fasilitas publik untuk mengembalikan aktivitas masyarakat.
BNPB mengimbau warga tetap berhati-hati karena beberapa bangunan dinyatakan belum aman digunakan.(***)
Tags: #FasilitasUmumRusak, #RumahIbadahRusak, #BanjirSumut, #Longsor2025, #BNPB, #InfrastrukturRusak, #SumutDarurat, #IndonesiaSiaga, #UpdateBencana,
Caption foto: Kerusakan fasilitas umum dan rumah ibadah terlihat dalam laporan BNPB per 8 Desember 2025.






