Okupansi Hotel Naik di Tengah Turunnya Wisman, Pariwisata Sumut Masih Stabil pada Oktober 2025

Ekonomi, Sumut50 Dilihat

matabangsa.com – Medan | Industri perhotelan di Sumatera Utara menunjukkan kinerja positif pada Oktober 2025. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang naik menjadi 40,70 persen atau meningkat 1,45 persen poin dibandingkan September 2025 yang mencapai 39,25 persen. Peningkatan ini terjadi meskipun kunjungan wisatawan mancanegara mengalami penurunan.

Berdasarkan BPS Sumut Desember 2025, jumlah wisman yang masuk ke Sumut melalui tiga pintu kedatangan hanya mencapai 24.822 kunjungan pada Oktober 2025. Angka tersebut turun 15,49 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 29.372 kunjungan. Penurunan diperkirakan terjadi karena berakhirnya musim liburan serta perubahan jadwal penerbangan internasional.

Meski demikian, pasar wisata domestik menunjukkan stabilitas yang cukup baik. Pengelola hotel menyampaikan bahwa okupansi mereka tetap terjaga berkat tingginya mobilitas wisatawan lokal yang berkunjung untuk liburan pendek, perjalanan bisnis, dan kegiatan konferensi.

Rata-rata lama menginap wisatawan pada hotel berbintang di Sumut pada Oktober 2025 tercatat 1,31 hari. Angka tersebut turun sedikit dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 1,35 hari. Penurunan tipis ini tidak berdampak besar terhadap kinerja hotel karena jumlah tamu domestik tetap tinggi.

Pelaku industri perhotelan mengaku optimistis memasuki akhir tahun karena biasanya terjadi peningkatan pemesanan kamar pada periode libur Natal dan Tahun Baru. Mereka berharap tren kenaikan TPK dapat terus bertahan hingga akhir 2025.

Pada sisi lain, data kumulatif tetap menunjukkan pertumbuhan positif di sektor pariwisata. Jumlah wisman pada Januari–Oktober 2025 meningkat 18,25 persen dibandingkan periode yang sama pada 2024. Peningkatan ini menjadi dorongan penting bagi stabilitas sektor perhotelan.

Pemerintah Provinsi Sumatera Utara terus melakukan pembenahan destinasi wisata dan memaksimalkan promosi digital. Program kolaborasi dengan influencer, agen perjalanan, dan maskapai penerbangan terus ditingkatkan untuk menarik wisatawan mancanegara maupun domestik.

Pelaku usaha pariwisata juga berharap pemerintah memperluas aksesibilitas ke destinasi unggulan seperti Danau Toba, Berastagi, dan Tapanuli. Infrastruktur yang lebih baik diyakini dapat meningkatkan jumlah wisatawan serta durasi menginap.

Dengan kombinasi pasar domestik yang kuat dan tren kunjungan wisman yang sedang pulih, industri perhotelan Sumut diprediksi tetap stabil hingga akhir tahun. Para pelaku usaha berharap tren positif ini berlanjut pada 2026.(***)

Tags: #HotelSumut, #TPKSumut, #WismanOktober2025, #WisataLokal, #IndustriPerhotelan, #VisitSumut2025, #StatistikWisman, #EkonomiSumut, #PariwisataIndonesia,

Foto Caption:  Tingkat hunian kamar hotel di Sumatera Utara naik menjadi 40,70 persen pada Oktober 2025 meski wisman menurun.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *