Pendidikan Warga Bangka Belitung Terus Membaik, Rata-rata Lama Sekolah Naik Jadi 8,65 Tahun

Ekonomi, Nasional137 Dilihat

matabangsa.com – Medan| Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat peningkatan kualitas pendidikan masyarakat pada tahun 2025. Dalam rilis resmi 5 November 2025, BPS menyebutkan bahwa indikator pendidikan dalam Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menunjukkan tren positif, baik pada Harapan Lama Sekolah (HLS) maupun Rata-rata Lama Sekolah (RLS).

Pada dimensi pengetahuan, HLS penduduk usia 7 tahun ke atas di Bangka Belitung pada tahun 2025 meningkat dari 12,49 tahun menjadi 12,50 tahun. Angka ini menunjukkan bahwa anak-anak di Bangka Belitung memiliki peluang yang semakin besar untuk menempuh pendidikan formal hingga jenjang yang lebih tinggi.

Sementara itu, indikator Rata-rata Lama Sekolah (RLS) penduduk usia 25 tahun ke atas mengalami peningkatan yang lebih signifikan. Pada tahun 2025, RLS tercatat sebesar 8,65 tahun, naik 0,32 tahun dibandingkan tahun sebelumnya yang berada pada angka 8,33 tahun.

BPS menilai peningkatan RLS mencerminkan semakin banyak penduduk dewasa yang mampu menyelesaikan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi. Kondisi ini juga menunjukkan adanya perbaikan akses pendidikan bagi masyarakat di masa lalu yang kini tercermin dalam data penduduk usia produktif.

Peningkatan indikator pendidikan ini berkontribusi langsung terhadap percepatan pertumbuhan IPM Bangka Belitung pada tahun 2025. Seluruh dimensi pembentuk IPM mengalami percepatan pertumbuhan, dengan dimensi pengetahuan menjadi salah satu pendorong utama.

Selama periode 2020–2025, IPM Bangka Belitung tumbuh rata-rata sebesar 0,68 persen per tahun. BPS mencatat bahwa perbaikan berkelanjutan pada sektor pendidikan memainkan peran penting dalam menjaga tren pertumbuhan tersebut.

BPS juga menilai bahwa berbagai program pendidikan, seperti wajib belajar, bantuan pendidikan, serta peningkatan kualitas sarana dan prasarana sekolah, turut mendukung peningkatan indikator HLS dan RLS di Bangka Belitung.

Meski demikian, BPS mengingatkan bahwa tantangan pemerataan pendidikan masih perlu menjadi perhatian. Peningkatan kualitas pendidikan harus diiringi dengan upaya menjangkau wilayah terpencil dan kelompok masyarakat rentan agar pembangunan manusia berlangsung secara inklusif.

Ke depan, BPS berharap pemerintah daerah terus memperkuat kebijakan pendidikan agar peningkatan indikator pengetahuan dapat dipertahankan. Dengan kualitas pendidikan yang semakin baik, Bangka Belitung diharapkan mampu menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing.(***)

Tags:
#PendidikanBabel, #IPMBabel, #RataRataLamaSekolah, #BPSBabel, #SumberDayaManusia,

Foto Caption:
Aktivitas belajar mengajar di sekolah Bangka Belitung yang mencerminkan peningkatan kualitas pendidikan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *