Tanjung Morawa — Insiden tragis terjadi di lingkungan Yayasan Pendidikan Pesantren ATS Tsaqofi, Dusun II, Desa Bandar Labuhan, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, pada Sabtu (7/6/2025) sore. Dua orang warga dilaporkan meninggal dunia akibat tersengat arus listrik saat melakukan pembersihan di lantai 3 gedung pesantren tersebut.
Korban diketahui bernama M. Daut (42), seorang ustad asal Dusun III, Desa Bandar Labuhan, serta Ramadhan (18), pelajar warga Jalan Tirtadeli, Gang Bersama Ujung, Dusun III, Tanjung Morawa A.
Kronologi Kejadian
Menurut keterangan Babinsa Koramil 0201-16/TM, Sertu Andri Meikagi Bancin, kejadian bermula sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu, kedua korban tengah membersihkan lantai 3 gedung pesantren yang terendam banjir. Dalam prosesnya, mereka berusaha memperbaiki saluran pipa dengan menggunakan besi berukuran 8 milimeter sepanjang 6 meter.
Tanpa disadari, bagian ujung belakang besi yang dipegang korban menyentuh kabel listrik bertegangan tinggi yang melintang di sisi gedung. Seketika itu juga, M. Daut dan Ramadhan tersengat arus listrik.
Petugas medis dari Puskesmas Kecamatan Tanjung Morawa dan bidan desa yang tiba di lokasi sekitar pukul 16.00 WIB menyatakan kedua korban telah meninggal dunia di tempat kejadian.
Evakuasi dan Penanganan
Pada pukul 17.00 WIB, jenazah kedua korban dievakuasi menggunakan ambulans desa dan ambulans Puskesmas ke rumah duka masing-masing. Babinsa bersama Bhabinkamtibmas setempat langsung melakukan olah TKP dan koordinasi dengan pihak pesantren.
Sementara itu, Unit Reskrim Polsek Tanjung Morawa telah turun tangan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut guna memastikan penyebab pasti dan kemungkinan adanya unsur kelalaian dalam insiden tersebut.
Imbauan Kewaspadaan
Peristiwa ini menjadi peringatan penting bagi masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi bahaya listrik, terutama saat bekerja di area basah atau dekat sumber listrik bertegangan tinggi. Babinsa Koramil 0201-16/TM mengimbau warga agar lebih berhati-hati dan selalu memastikan kondisi lingkungan aman sebelum melakukan pekerjaan serupa.
