Industri Pengolahan Kuasai Ekspor Bali 2025, Tetap Jadi Motor Perdagangan Luar Negeri

Ekonomi, Nasional4 Dilihat

matabangsa.com – Medan: Sektor industri pengolahan masih menjadi tulang punggung ekspor Provinsi Bali sepanjang tahun 2025. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali mencatat, pada periode Januari–Oktober 2025, ekspor Bali ke luar negeri didominasi oleh produk industri pengolahan dengan kontribusi mencapai 87,25 persen dari total nilai ekspor.

Dominasi industri pengolahan tersebut menunjukkan bahwa struktur ekspor Bali masih bertumpu pada produk bernilai tambah, khususnya hasil olahan perikanan, kerajinan, serta berbagai produk manufaktur berbasis sumber daya lokal. Meski demikian, kinerja sektor ini menghadapi tekanan dibandingkan periode sebelumnya.

BPS Provinsi Bali mencatat nilai ekspor sektor industri pengolahan pada Januari–Oktober 2025 mengalami penurunan sebesar 15,66 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2024. Penurunan ini menjadi salah satu faktor utama melemahnya nilai ekspor kumulatif Bali sepanjang 2025.

Secara keseluruhan, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri selama Januari–Oktober 2025 tercatat sebesar US$ 464.506.927, atau turun 12,40 persen dibandingkan capaian Januari–Oktober 2024 yang mencapai US$ 530.241.647. Meski demikian, sektor industri pengolahan tetap menjadi penopang utama agar penurunan tidak semakin dalam.

Selain industri pengolahan, sektor pertanian justru menunjukkan kinerja positif. Nilai ekspor produk pertanian Bali pada Januari–Oktober 2025 tercatat naik sebesar 19,67 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Kenaikan ini didorong meningkatnya permintaan beberapa komoditas pertanian unggulan Bali di pasar internasional.

Berbeda dengan pertanian, sektor pertambangan mencatat kinerja yang kurang menggembirakan. BPS mencatat nilai ekspor produk pertambangan Bali pada periode Januari–Oktober 2025 mengalami penurunan sebesar 16,01 persen, seiring melemahnya permintaan dan fluktuasi harga komoditas global.

Dari sisi komoditas industri pengolahan, produk ikan, krustasea, dan moluska (HS 03) tetap menjadi unggulan utama ekspor Bali. Produk ini menyumbang 28,73 persen dari total nilai ekspor kumulatif Bali selama Januari–Oktober 2025, sekaligus mencerminkan kuatnya integrasi sektor perikanan dengan industri pengolahan.

Namun demikian, tidak semua produk industri pengolahan menunjukkan kinerja positif. Penurunan ekspor terdalam tercatat pada produk pakaian dan aksesorinya (bukan rajutan) (HS 62) yang anjlok hingga 40,72 persen. Pelemahan ini dipengaruhi oleh penurunan permintaan global terhadap produk fesyen.

Dari sisi negara tujuan, Amerika Serikat tetap menjadi pasar ekspor terbesar Bali dengan pangsa 31,48 persen dari total ekspor kumulatif. Kuatnya pasar Amerika Serikat menunjukkan bahwa produk industri pengolahan Bali masih memiliki daya saing di pasar negara maju.

Meski demikian, beberapa pasar utama lainnya mencatat penurunan. Ekspor kumulatif Bali ke Australia tercatat mengalami penurunan terdalam secara nilai, yakni sebesar 18,52 persen, yang turut memengaruhi kinerja industri pengolahan Bali secara keseluruhan.

BPS menilai bahwa tantangan utama sektor industri pengolahan Bali ke depan adalah menjaga daya saing di tengah tekanan biaya produksi, fluktuasi permintaan global, serta persaingan dengan produk sejenis dari negara lain. Penguatan inovasi, efisiensi produksi, dan diversifikasi pasar menjadi kunci keberlanjutan sektor ini.

Dengan kontribusi mencapai lebih dari 87 persen terhadap total ekspor, sektor industri pengolahan masih menjadi motor utama perdagangan luar negeri Bali. Ke depan, sinergi antara pemerintah daerah, pelaku usaha, dan UMKM diperlukan untuk meningkatkan nilai tambah, memperluas pasar ekspor, serta memastikan industri pengolahan Bali tetap menjadi penopang utama perekonomian daerah di tengah dinamika ekonomi global.(***)

Tags: #IndustriPengolahan, #EksporBali, #BPSProvinsiBali,#EkonomiBali,#PerdaganganInternasional

Caption Foto: Produk industri pengolahan Bali yang mendominasi ekspor dan menjadi motor utama perdagangan luar negeri Bali sepanjang 2025.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *