matabangsa.com – Medan : Jelang Musyawarah Cabang (Muscab) Gerakan Pramuka Kota Medan, dua nama kandidat ketua semakin mendapat sorotan publik. Ridho Nasution dan Budi Damanik menjadi tokoh yang bersiap bersaing memperebutkan kursi pimpinan Kwarcab Medan.
Muscab dijadwalkan berlangsung pada 29 November 2025. Momen ini menjadi penentu arah kepemimpinan Pramuka Kota Medan pada periode berikutnya, sekaligus membuka peta kekuatan baru di tingkat organisasi.
Arief Tampubolon, tokoh Pramuka yang pernah aktif di Saka Bhayangkara Polrestabes Medan, menyebut kontestasi ini sebagai salah satu yang paling menarik dalam beberapa tahun terakhir. Menurutnya, situasi internal organisasi mengalami dinamika signifikan.
Ridho Nasution disebut menjadi calon kuat. Dengan status sebagai pejabat eselon III lulusan IPDN, ia dinilai memiliki jaringan birokrasi yang bisa berpengaruh pada proses pemilihan di tingkat Kwartir Ranting.
Arief mengungkap adanya dugaan intervensi dari pejabat Pemko Medan melalui para camat yang mayoritas juga lulusan IPDN. Ia menilai hal ini dapat memengaruhi objektivitas pemilihan tingkat Kwaran.
Di sisi lain, Budi Damanik diyakini tidak gentar menghadapi dukungan struktural yang diterima Ridho. Sebagai kader Partai Gerindra dan bagian dari kepengurusan Kwarda Sumut, Budi dianggap memiliki rekam jejak kuat dalam organisasi.
Budi juga dikenal luas di lingkungan Pramuka Kota Medan. Latar belakangnya sebagai staf di DPRD Sumut serta pengalaman organisasi membuatnya menjadi kandidat yang tidak boleh diremehkan.
Arief berharap para Ketua Kwaran di Kota Medan menjunjung tinggi integritas dan nilai dasar Gerakan Pramuka. Ia menegaskan agar Dasa Darma dan Tri Satya tidak dikorbankan demi kepentingan politik sesaat.
Ia juga meminta Wali Kota Medan, Rico Waas, menjaga situasi tetap netral. Menurut Arief, Pramuka merupakan organisasi pembinaan generasi muda sehingga pelaksanaan Muscab harus bebas dari tekanan ataupun keberpihakan pihak tertentu.(***)
Tags: #MuscabPramukaMedan, #KwarcabMedan2025, #RidhoVsBudi, #BeritaOrganisasi, #PramukaSumut, #Gerindra, #IPDNMedan, #PemkoMedan, #KontestasiOrganisasi,
Foto: Dua kandidat Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Medan menjadi sorotan menjelang Muscab 29 November 2025.






