Matabangsa-Medan: Warga Medan suka makan Ikan, sekarnag ini sudah hadir outlet “Ngikan.Yuk” merupakan menu makanan franchise dan baru satu-satunya di Kota Medan. Ngikan adalah makanan dengan daging ikan nila yang digoreng dengan tepung krispi.
Menurut pengusaha muda yang membuka kuliner Ngikan pertama kalinya di Kota Medan, Sarah Sihotang, SH, bahwa dia awalnya tertarik ketika di Jakarta dan singgah untuk mencicipi masakan Ngikan di Jakarta.
Saat itu, putri dari Benny H Sihotang dan Dame Duma Sari Hutagalung ini merasakan masakan yang sangat mengoda lidah ditambah nasi liwet dan sambal khas yang pedas, sehingga ingin kembali mencoba makanan tersebut.
Peluang inilah yang dilirik oleh Sarah Sihotang,SH sehingga muncul ide nya untuk membuka outlet “Ngikan.Yuk” di Kota Medan. Sarah yang juga owner atau pemilik kuliner Crunchy Banana (pisang dengan rasa cokelat) yang saat ini sudah memiliki banyak pelanggan mampu menarik perhatian warga Medan dimana diketahui pembelinya sudah melebihi target yang diperkirakan.
Bermodalkan dari keuntungan yang dia dapat dari usaha Crunchy Banana miliknya, Sarahpun mencoba mengembangkan sayap usaha nya dengan membuka Outlet makanan franchise Ngikan yang dia ambil dari Jakarta bernama ” Ngikan Yuk” di jalan Setia Budi, Komplek Setia Budi Center No A15 Medan.
Diceritakan Sarah, awalnya ketika dia jalan-jalan ke Jakarta, mampir di kuliner bernama ” Ngikan.Yuk” yang diketahui sudah sangat terkenal se Jabodetabek. Dengan rasa ikan yang ditawarkan dan nasi Liwet dan sambal yang menggoda lidah, Sarahpun tertarik untuk membuka usaha milik Mas Hendi Sutiyono tersebut dengan menawarkan untuk membuka franchise di Kota Medan.
“Kebetulan di Medan makanan Ngikan.Yuk belum ada, nah..saya mencoba menawarkan kerjasama dengan Mas Hendi Sutiyono tersebut, dan alhamdulilah, Mas Hendinya setuju, maka saya mulailah untuk merambah usaha kuliner ini,” ujar Sarah Sabtu ( 8/2/2020) disela-sela grand opening Ngikan.Yuk di tokonya.
“Ngikan.Yuk” ini pastinya akan ramai pembeli, sebab, rasa ikan nya yang khas dengan nasi liwet dan sambal pedas, sangat pas dengan selera anak muda Medan yang doyan makanan pedas dan bergizi. “Rasa masakan “Ngikan.Yuk” ini tidak berbeda dengan yang ada di Jakarta. Koki kita juga ditraining dan diajarkan cara memasaknya selama 1 Minggu, dan bumbu masakannya juga khusus didatangkan dari pusatnya yakni di Jakarta agar rasa nya tetap sama,” terang Sarah.
Diakui Sarah Sihotang, dia bersama tim sebelum pelaksanaan grand opening terlebih dahulu melakukan sosialisasi dan pengenalan makanan ” Ngikan.Yuk baik lewat sosial media, lewat mulut ke mulut dan teman-temannya, dan tidak disangka, ketika baru dimulai, perharinya usaha yang baru dirintisnya tersebut sudah mendapat respon positip dari warga Medan dan dalam sehari produk “Ngikan.Yuk” miliknya ini sudah laku terjual sebanyak 700 bungkus.
Ajak Warga Medan Gemar Makan Ikan
”Puji Tuhan, Sarah dan teman-teman tidak menyangka bisa banyak peminatnya. Makanya, inilah kami membuka grand opening “Ngikan.Yuk”, dan baru dibuka saja, sudah sangat banyak pembelinya, mulai anak sekolah (pelajar), mahasiswa dan orangtua.
Sarah Sihotang, didampingi Suaminya, Mario Sitinjak dan seorang Putrinya mengatakan, dengan hadirnya usaha kuliner “Ngikan.Yuk” di kota Medan dan masih perdana, diharapkan, menambah keinginan dan minat warga Medan untuk memakan ikan.
”Jika selama ini, biasa di goreng dengan tepung itu daging ayam, kali ini kita ingin buat yang berbeda.”
Ikan jenis Nila yang di goreng dan diberi tepung Crispy memiliki rasa renyah, ditambah nasi liwet bercampur sayuran dan sambal yang memiliki tiga rasa yang khas. “Saya rasa pecinta kuliner akan ketagihan jika telah mencoba ” Ngikan.Yuk” ini,”tambah putri anggota DPRD Medan dan Sumut ini.
“Ngikan.Yuk memiliki 3 varian rasa antara lain Oseng Mercon, Sambal Matah, dan Acar Kuning. Terdiri dari menu paket ALa Carte Ikan + Sambal, Sambal dan Nasi Liwet dibandrol dengan harga perpaket Rp.22 ribu.
Pemerintah Diharapkan Memberikan Kemudahan Bagi Calon Interpreuner Muda Dalam Berusaha
Sementara itu, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi Sumatera Utara, dari Fraksi Partai Gerindra, Benny Sihotang mengatakan sangat mengapresiasi sekali banyaknya bermunculan interpreneur muda yang memiliki visi dan kreativitas khususnya dalam dunia usaha.
”Ini menunjukkan betapa bakat dna kreativitas anak Medan dan Sumatera Utara begitu banyak. Dengan adanya berdiri usaha kuliner yang salahsatunya “Ngikan.Yuk” di Kota Medan yang mana diketahui pemiliknya masih anak muda, menunjukkan kreasi dan kereativtas anak Medan tidak diragukan dalam membantu pemerintah Sumatera Utara khususnya Kota Medan dalam membuka lapangan pekerjaan baru,” terang Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPRD Sumut ini.
Benny berharap pemerintah dalam hal ini Pemko Medan mempermudah para pengusaha muda yang memiliki jiwa kreativitas dan interpreneur dalam hal perizinan dan memberikan akses seluas-luasnya untuk mengikuti pelatihan dan seminar tentang interpreneur sehingga semakin hari banyak bermunculan anak-anak muda yang kreatif dan berjiwa usaha dengan ketrampilan mereka masing-masing.
“Sehingga kedepan di kota Medan akan banyak lahir interpreneur muda yang berbakat, kreatif dan berjiwa usaha,” pungkas Benny H Sihotang yang pernah menjadi Direktur PD Pasar kota Medan.
Pantauan acara di lokasi grand opening “Ngikan.Yuk”, pelaksanaan diawali dengan mengucapkan syukur dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan diteruskan dengan pemberian kata sambutan oleh kedua orangtua dari Sarah Sihotang dan Mario Sitinjak, selanjutnya melakukan pengguntingan pita tanda diresmikannya toko kuliner Franchise “Ngikan.Yuk” milik pengusaha muda bernama Sarah Sihotang yang merupakan putri dari Benny H Sihotang (Anggota DPRD Sumut) dan Dame Duma Sari Hutagalung (Anggota DPRD Medan).
Usai dilaksanakan acara Gunting Pita selanjutnya, Sarah pun memperkenalkan produk dari “Ngikan.Yuk” dan selang beberapa menit, ternyata para pencinta kuliner masakan dari “Ngikan.Yuk” berbondog-bondong datang membeli makanan yang baru pertama ada di Kota Medan ini.(mr/dave/rel)
