Matabangsa – Balige: Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi menghadiri Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2020 yang digelar di lokasi obyek wisata Geo Site Sipinsur, Desa Pearung, Kecamatan Paranginan, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sabtu (29/2). Kegiatan ini digelar sebagai upaya untuk mengedukasi sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan, terutama masalah sampah.
Peringatan HPSN Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Wamen LHK) Alue Dohong. Selain melakukan aksi bersih-bersih dengan memunguti sampah di sekitar obyek wsiata tersebut, HPSN juga dirangkaikan dengan sejumlah acara lainnya, seperti pemberian fasilitas pengolahan sampah yakni becak sampah bermotor, tempat sampah terpilah, pemberian bibit pohon serta penandatanganan prasasti peresmian TPA yang dilakukan Wamen LHK.
Dalam acara yang berlangsung cukup mriah tersebut, Wamen LH dan Kehutanan juga melakukan penanaman pohon bersama Akhyar, sejumlah Dirjen LHK, mewakili Gubsu Bupati Humbahas Dosmar Banjarnahor, Sekda Kabupaten Humbahas Tonny Sihombing serta sejumlah bupati yang turut hadir dalam peringatan HPSN tersebut.
Peringatan HPSN 2020 semakin meriah lagi dengan tampilnya Bams Samson. Penyanyi asal ibukota Jakarta itu menghibur seluruh pengunjung yang hadir dengan sejumlah tembang apiknya. Usai menghibur pengunjung. Bams juga sangat mengapresiasi dan mendukung penggunaan tumbler.
Dia berharap agar seluruh orang mempergunakan tumbler (botol tempat air minum), guna mengurangi penggunaan air minuman dalam kemasan plastik.
Sementara itu menurut Dirjen Pengelolaan Sampah Limbah dan Bahan Beracun Berbahaya Kementerian LHK Rosa Vivien Ratnawati selaku Ketua kegiatan HPSN 2020 dalam laporannya menjelaskan, di pilihnya kawasan Danau Toba sebagai sebagai tempat peringatan HPSN 2020, guna mendukung program nasional sektor pariwisata destinasi super prioritas di Indonesia.
Di samping itu terang Rosa lagi, sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan, terutama masalah sampah. “Kita berharap peringatan HPSN 2020 menjadi momentum untuk mengajak masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan, termasuk menjaga kebersihan kawasan wisata. Apabila tidak bersih, kawasan wisata tidak akan dikunjungi wisatawan,” kata Rosa.
Usai peringatan HPSN 2020, Akhyar mengatakan, masalah kebersihan kini menjadi focus perhatian Pemko Medan. Dalam setiap kegiatan, Akhyar tak pernah bosan mengajak seluruh lapisan masyarakat agar senantiasa menjaga kebersihan lingkungan. Selain tidak buang sampah sembarangan, warga juga diingatkan agar selalalu mewadahi sampah agar tidak berserakan dan mempermudah petugas kebersihan mengangkutnya.
Selain itu untuk mengurangi sampah berbahan plastik yang diketahui sangat sulit terurai meski dalam waktu lama, Akhyar juga telah menginstruksikan kepada seluruh jajaran Pemko Medan agar tidak menggunakan air minuman kemasan dalam plastik, terutama dalam setiap acara. Di samping itu juga senantiasa menghimbau kepada ASN untuk selalu menggunakan tumbler.
“Alhamdulillah, masyarakat mulai meresponnya. Ketika pembukaan dan penutupan MTQ ke-53 Tingkat Kota Medan berakhir, lokasi acara bersih dari sampah plastik air minum kemasan plastik. Untuk itu kita mengucapkan terima kasih,” ungkap Akhyar.
Saat ini, jelas Akhyar, gerakan “Yuk, Bikin Cantik Medan” terus digelorakan sehingga masyarakat dan Pemko Medan bersama-sama untuk menjadikan ibukota Sumatera Utara menjadi lebih cantik, indah, bersih serta nyaman. Akhyar optimis jika Kota Medan bersih dan cantic, maka akan lebih banyak yang datang mengunjungi sehingga perekonomian akan semakin menggeliat lagi. (Dave)